Denassa. Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa) merupakan
salah satu tanaman obat asli Indonesia yang berasal dari Papua (Irian Jaya).
Flavonoid bermanfaat melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh dan mencegah
terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah, mengurangi kandungan kolesterol serta
mengurangi penumbunan lemak pada dinding pembuluh darah, mengurangi kadar risiko
penyakit jantung koroner, mengandung antiinflamasi (antiradang), berfungsi sebagai
anti-oksidan, dan membantu mengurangi rasa sakit jika terjadi pendarahan atau
pembengkakan.
Polifenol berfungsi sebagai anti histamin (antialergi)
Mahkota Dewa
ditanam di Rumah Hijau Denassa (RHD) sejak tahun 2008 silam, dua tahun
terakhir salah satu koleksi sudah menghasilkan
buah. Tahun 2012 ini buahnya semakin banyak.
Buah Mahkota
Dewa merupakan bagian yang paling banyak dimanfaatkan, mengandung beberapa zat aktif seperti:
Alkaloid yang bersifat detoksifikasi yang dapat menetralisir racun di dalam tubuh.
Buah Mahkota Dewa: halaman belakang Rumah Hijau Denassa |
Alkaloid yang bersifat detoksifikasi yang dapat menetralisir racun di dalam tubuh.
Saponin yang bermanfaat sebagai sumber anti
bakteri
dan anti virus,
meningkatkan sistem
kekebalan tubuh, meningkatkan vitalitas, mengurangi kadar gula dalam darah, dan mengurangi
penggumpalan darah.
kekebalan tubuh, meningkatkan vitalitas, mengurangi kadar gula dalam darah, dan mengurangi
penggumpalan darah.
Flavonoid bermanfaat melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh dan mencegah
terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah, mengurangi kandungan kolesterol serta
mengurangi penumbunan lemak pada dinding pembuluh darah, mengurangi kadar risiko
penyakit jantung koroner, mengandung antiinflamasi (antiradang), berfungsi sebagai
anti-oksidan, dan membantu mengurangi rasa sakit jika terjadi pendarahan atau
pembengkakan.
Polifenol berfungsi sebagai anti histamin (antialergi)
Tanaman Mahkota
Dewa biasanya ditanam sebagai tanaman peneduh. Berkuran tidak terlalu besar
dengan tinggi mencapai tiga meter, mempunyai buah yang berwarna merah menyala
yang tumbuh dari batang utama hingga ke ranting.
Untuk memperpanjang masa simpan buah mahkota dewa,
dapat dilakukan pengawetan dengan beberapa cara antara lain pendinginan,
pengalengan, dan pengeringan. Pengeringan yang dilakukan pada buah mahkota dewa
bertujuan mengurangi kadar air, sehingga air yang tersisa tidak dapat digunakan
mikroba sebagai media hidup, dengan cara ini masa simpan buah mahkota dewa dapat
diperpanjang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar